Minggu, 08 Januari 2012

TAQWA DAN PRODUKTIVITAS KERJA



Taqwa berasal dari kata waqa-yaqi-wiqayah yang artinya memelihara. Yang artinya orang bertaqwa harus komitmen untuk senantiasa memelihara prestasi ibadah dan amal shalehnya serta terus meningkatkan produktivitas kerja sebagai bentuk jihad guna meraih kemuliaan hidup. Sebagaimana dalam firman Allah, yaitu:



“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At Tahrim: 6)

Bekerja dalam perspektif agama Islam, bernilai ibadah sekaligus penuh kemuliaan, sebagai benttuk karya amal shalehnya, karena para pekerja itu telah melakukan aktivitas terbaiknya untuk kesuksesan dan kebahagiaan hidup baik di dunia maupun di akhirat. Islam sangat menghargai atas mereka yang mampu bekerja secara maksimal dalam rangka susksesnya percepatan perubahan.
Jika hidup tanpa kerja maka akan susah dan menderita, sehingga ketika ada kemampuan dan kesempatan untuk bekerja akan dilakukan secara baik dan tidak akan dirusaknya karena berarti akan menggali lubang untuk kuburnya sendiri. Maka orang bertaqwa ketika bekerja terus terobsesi dengan kesuksesan dan kemenangan. Produktivitas kerja kita sejatinya didorong oleh seberapa besarnya iman dan taqwa kita yang selama ini selalu kita tanamkan secara kuat dan dikembangkan untuk kebaikan kehidupan, sehingga apa yang dilakukan selalu yang terbaik dan bukan kesia-siaan, karena memang kerja bagi orang yang bertaqwa sebagai media untuk kesempurnaan ibadah dan mengaktualisasikan nilai-nilai iman dan taqwa dalam budaya kerja. Upaya untuk mendorong produktivitas kerja bagi orang bertaqwa yaitu:
  1. Bekerja dengan ihsan yang artinya sebaik mungkin.
  2. Bekerja secara terampil dan penuh keahlian karena memang professional dalam bidangnya.
  3. Bekerja sesuai prosedur untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
  4. Bekerja dengan teamwork yang bagus dan kondusif serta selalu mengembangkan jaringan yang lebih luas.
Produktivitas kerja bagi orang yang bertaqwa adalah bagian dari ibadah, maka bekerja yang terbaik merupakan prinsip hidupnya serta jauh dari sifat-sifat tercela. Semoga kita bisa bekerja dengan penuh amanah untuk meraih bahagia yang sempurna, sebagai amal sholeh dengan prestasi mulia. Mari bekerja dengan yang terbaik sebagai kesadaran dan itulah kemuliaan.

Oleh : Drs. Andi Hariyadi, M.Pd.I.
Editor : Syamsi

Jika anda menyukai artikel ini, silahkan di link balik dengan menyertakan link berikut di situs anda . Terima kasih.


0 komentar:

Posting Komentar

Tutur Kata Cerminan Pribadi Anda

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Laundry Detergent Coupons